Pernahkah kamu membayangkan sedang bersantai di tepi pantai yang indah, merasakan angin sepoi-sepoi, dan deburan ombak yang menenangkan? Bantul, di Daerah Istimewa Yogyakarta, menawarkan deretan pantai memesona yang siap memanjakan jiwa.
Namun, sebelum kamu bergegas mengepak tas dan bersiap untuk berlibur, ada informasi penting yang perlu kamu ketahui. Harga Tiket Masuk (HTM) pantai di Bantul resmi mengalami kenaikan mulai 1 Mei 2024. Cari tahu lebih lanjut di artikel ini, yuk!
Daftar Isi
Daftar Tarif Tiket Masuk Wisata Terbaru di Bantul
Bagi para pecinta wisata pantai di Bantul, ada informasi penting yang perlu kamu ketahui. Kenaikan harga tiket masuk pantai di Bantul mulai 1 Mei 2024 diberlakukan untuk seluruh pantai yang dikelola oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bantul.
Selain itu, kenaikan ini diatur dalam Peraturan Bupati Bantul Nomor 23 Tahun 2024 mengenai Tarif Retribusi Jasa Usaha untuk Pelayanan Tempat Rekreasi, Pariwisata, dan Olahraga.
Contohnya, beberapa kawasan pantai di Bantul mengalami kenaikan tarif harga tiket masuk dengan rincian sebagai berikut.
- Pantai Depok dan Pantai Parangtritis: Rp14.500 (termasuk asuransi Rp500) menjadi Rp15.000.
- Pantai Samas Pantai Baros, Pantai Goa Cemara, Pantai Pandansari, Pantai Patehan, Pantai Cangkring, Pantai Pandansimo, Pantai Kuwaru, dan Pantai Baru : Rp14.500 (termasuk asuransi Rp500) menjadi Rp15.000.
- Goa Selarong: Rp9.500 (termasuk asuransi Rp500) menjadi Rp10.000.
- Goa Cerme: Rp9.500 (termasuk asuransi Rp500) menjadi Rp10.000.
Galeri Foto Pantai Bantul
Dampak Kenaikan Harga Tiket Masuk Wisata di Bantul
Kenaikan HTM di pantai-pantai Bantul tentu memiliki dampak yang signifikan, baik positif maupun negatif. Berikut adalah analisis dampak dari berbagai perspektif.
a. Peningkatan Fasilitas dan Layanan
Tambahan pendapatan dari kenaikan HTM dapat membantu pemerintah daerah dan pengelola pantai untuk meningkatkan fasilitas dan layanan yang ada.
Hal ini termasuk perbaikan infrastruktur, peningkatan kebersihan, penyediaan fasilitas umum seperti toilet dan tempat parkir, serta peningkatan keamanan di area pantai.
b. Pengembangan Ekonomi Lokal
Kenaikan HTM juga dapat berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal. Dengan fasilitas yang lebih baik, pantai-pantai di Bantul dapat menarik lebih banyak wisatawan.
Pada gilirannya, kondisi tersebut akan meningkatkan pendapatan bagi pelaku usaha lokal seperti pedagang, pemilik warung makan, penginapan, dan penyedia jasa wisata lainnya.
c. Peningkatan Kesadaran Lingkungan
Adanya dana tambahan akan membuat pemerintah daerah lebih fokus pada upaya konservasi lingkungan. Misalnya, mengadakan program-program pelestarian alam, pengelolaan sampah, serta edukasi lingkungan bagi masyarakat dan wisatawan.
Penting untuk kamu ingat, kenaikan HTM pantai di Bantul dilakukan untuk tujuan yang baik. Mari kita dukung upaya Disparbud Bantul dalam meningkatkan kualitas wisata pantai di Bantul dengan mengunjungi pantai-pantai di Bantul dan menjaga kebersihannya!
